Sinjai – Para pecinta olahraga berkuda di Sulawesi Selatan (Sulsel) dari berbagai tingkat, mulai dari junior hingga senior, dipastikan akan berkumpul di Kabupaten Sinjai pada 1-4 Agustus 2024 mendatang.
Ketua Persatuan Olahraga Berkuda Seluruh Indonesia (Pordasi) Sulawesi Selatan (Sulsel), Muzzayin Arif, telah memilih Kabupaten Sinjai sebagai tuan rumah kejuaraan Pordasi tahun ini.
Terdapat tiga kategori yang akan dilombakan pada kejuaraan Pordasi di Sinjai, yaitu pacu (pacuan kuda tradisional), equestrian show, dan parade berkuda tradisional, serta horseback archery.
Horseback archery akan menjadi daya tarik utama bagi para peserta karena lomba ini akan menjadi ajang seleksi atlet eksebisi untuk mewakili Pemprov Sulsel di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI di Provinsi Aceh.
Ketua Pordasi Sulsel memilih Sinjai sebagai tuan rumah bukan tanpa alasan. Menurutnya, terdapat tradisi yang hampir hilang tentang olahraga berkuda di kabupaten yang memiliki julukan ‘Bersatu’ tersebut.
“Kenapa Sinjai? Di sini (Sinjai) merupakan daerah yang potensial untuk pengembangan kuda. Di sini pernah ada tradisi berkuda yang dipelihara turun-temurun. Bahkan, jejak arena masih ada di sini. Beberapa waktu lalu saya mengunjungi lapangan pacuan kuda di Sinjai Selatan, terasa betul jejak geliat berkuda di zamannya. Sebagai putra daerah, tentu saya ingin menghidupkan kembali olahraga berkuda di Sinjai,” ujarnya, Rabu (10/7/2024).